PERJUMPAAN YANG MEMULIHKAN
Lukas 19:1-10
Pernahkah kita mendengar lagu ini, “Sedikit demi sedikit, tiap hari tiap sifat, Yesus mengubahku. Read More
Lukas 19:1-10
Pernahkah kita mendengar lagu ini, “Sedikit demi sedikit, tiap hari tiap sifat, Yesus mengubahku. Read More
Yoël 2:23-32
Nabi Yoël adalah anak laki-laki Petuel, berdasarkan Yoël pasal 1:1. Nama Yoël berarti “TUHAN adalah Allah.” Huruf ë (umlaut), Read More
Mazmur 121
Sadarkah kita bahwa di mana pun kita berada, baik di rumah maupun di luar, bahaya selalu mengancam kita lebih daripada yang kita duga atau sadari? Read More
Mazmur 66:1-20
Mazmur 66 adalah mazmur atau lagu yang mengiringi kurban di Bait Allah yang dipersembahkan karena suatu nazar, Read More
2 Timotius 1:1-18
Paulus memulai tulisannya pada bagian ini dengan menyatakan bahwa ia adalah rasul Kristus Yesus oleh kehendak Allah untuk memberitakan janji tentang hidup dalam Kristus Yesus. Tulisannya ditujukan kepada Timotius yang ia sebut sebagai anakku yang kekasih. Timotius adalah anak rohani dari rasul Paulus.
Paulus mengirim Tikhikus untuk menggantikan Timotius di Efesus, sehingga Timotius dapat bersama Paulus di Roma. Hal ini dilakukan karena Paulus sedang mempersiapkan Timotius untuk menggantikannya sebagai penerus pelayanan, sebagai pemimpin rohani jemaat. Pelayanan ini tidak mudah, oleh sebab itu Paulus menyampaikan beberapa hal penting kepada Timotius:
Dalam bagian ini kita melihat bagaimana Paulus selalu menekankan pentingnya karunia Allah, baik bagi dirinya sendiri maupun Timotius, anak rohaninya. Paulus yakin bahwa karunia Allah harus dikobarkan di dalam pelayanan karena itulah yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban. Pelayanan selalu dimulai dengan kasih Allah, dengan tujuan utama memberitakan Injil keselamatan. Oleh sebab itu jangan berhenti melayani dan bersaksi bagi Kristus. Prinsip pengajaran yang sehat harus dilakukan dalam iman dan kasih dalam Kristus Yesus. Dengan demikian “kobaran api” pelayanan itu akan terus menyala besar!
Dibuat oleh: Pdt. Martin Elvis